Kebutuhan Beban Jaringan Bandwidth Dan Throughput TKJ Terbaru

Kebutuhan Beban Jaringan Bandwidth Dan Throughput TKJ Terbaru

Dalam prosedur kebutuhan beban jaringan dikenal dengan istilah “Bandwidth”  dan “Throughput”.


Kebutuhan Beban (bandwidth) Jaringan

Definisi Bandwidth

Dalam kehidupan sehari-hari definisi bandwidth internet secara umum identik dengan batas maksimal kecepatan yang diberikan oleh sebuah provider kepada pengguna. ISP biasanya disebut juga sebagai jasa penyedia layanan internet yang biasanya ditangani oleh sebuah perusahaan tertentu. Bandwidth yang biasanya disediakan oleh perusahaan-perusahaan memiliki berbagai variasi harga dengan tingkat kecepatan yang berbeda atau ditentukan oleh perusahaan tersebut.

Pengertian Bandwidth

Bandwidth merupakan batas maksimal kecepatan yang diberikan oleh ISP (Internet Service Provider) kepada user. Nilai konsumsi transfer data dihitung dalam bit/detik atau biasanya disebut dengan bit per second (bps).

Klasifikasi Bandwidth / Jenis-jenis Bandwidth

Dalam sebuah bandwidth untuk jenis satuan yang digunakan dalam bandwidth diantaranya bits, byte, kilo, mega dan giga. Bandwidth dikategorikan menjadi dua jenis yaitu bandwidth digital dan bandwidth analog.

Bandwidth digital merupakan suatu jumlah atau banyaknya data yang dapat dikirimkan dan diterima melalui sebuah saluran komunikasi tanpa adanya distorsi dicapai waktu dalam 1(satu) detik.

Bandwidth analog merupakan rentang antara frekuensi yang terendah dengan frekuensi yang tertinggi yang digunakan pada transmisi sinyal radio (digital maupun analog) dalam satuan hertz (hz) yang dapat menentukan banyaknya informasi yang dapat ditransmisikan dalam suatu saat.

Kecepatan akses internet dapat diukur dari lebar pita (bandwidth) sebagai ukuran dari besarnya kapasitas untuk pemindahan atau transfer data. Semakin besar bandwidth yang dimiliki, maka kecepatan aksesnya makin besar. Dalam penggunaan internet, internet memiliki kecepatan akses yang berbeda-beda tergantung dari penyedia provider yang digunakan.

Fungsi Bandwidth

- Ukuran Media Pengiriman Data
- Membagi Kecepatan Transfer Data
- Mengatur Besar Data yang Ditransfer

Konsep Bandwidth 

kouta internet identik dengan alokasi jatah yang diberikan ISP untuk pelanngan sebagai batas penggunaan.

Kuota internet diklasifikasikan  menjadi 2 jenis, yaitu :
1). Internet Unlimeted (Kuota speed/bandwidth)
Yaitu hanya membatasi kecepatan download / upload  saja dan tidak membatasi volume data yang bisa di download /upload. Istilah lainnya internet yang kita gunakan tidak akan putus jika melewati kecepatan maksimal internet, karena pengguna bebas melakukan download maupun upload berapapun tanpa harus memikirkan resiko kuota habis.
2). Unlimeted Speed (kouta volume base)
Yaitu identik dengan batas akumulasi total volume data yang bisa didownload di internet. Untuk unlimited speed yaitu kebalikan dari internet unlimited yaitu untuk kecepatan akses internet tidak dibatasi melainkan kuota internet yang dibatasi. Jadi pengguna harus memastikan menggunakan kuota internet agar tidak cepat habis.

Konsep bandwidth di kategorikan menjadi:
a. Bandwidth Uplink (Batas kecepatan upload)
Adalah proses ketika kita mengunggah/mengirim data dari perangkat kita(gambar,text,video,dll) ke perangkat lain menggunakan jaringan komputer/ internet
b. Bandwidth Downlink  (Batas kecepatan download)
Adalah proses ketika kita mengambil data (gambar,text,video,dll) ke komputer kita menggunakan jaringan komputer atau internet.

Throughput

Pengertian throughput 

Throughput diartikan sebagai bandwidth yang sebenarnya, yaitu kecepatan yang kita dapat pada saat kita mengirim atau menerima data menggunakan jaringan internet.

Faktor yang mempengaruhi besar kecilnya Throughput

1. kualitas jaringan : Kualitas jaringan yang baik yaitu jaringan kabel karena bebas interferensi. Faktor penyebab terjadinya gangguan sinyal drop atau kualitas jaringan jelek banyak dijumpai pada pengguna internet wireless (GSM, CDMA dan WIFI).
2. Jam Sibuk : Ketika semua user aktif, maka paket data menjadi antre dan bisa mendapat speed lebih dari yang ditentukan pada sedikit user yang aktif.
3. Malware : malware dapat membelokkan trafik atau mengubah routing ke jaringan malware yang bersangkutan, sehingga perangkat komputer atau akses internet akan terasa lambat.
4. Kecepatan Uplink Server : Server yang digunakan website besar selalu megalokasikan uplink yang besar. Jika trafik pengunjung (page view) terlalu banyak, bisa terjadi kemungkinan uplink tersebut akan habis. Oleh karena itu, saat melakukan akses dan mendownload data server tersebut kecepatan yang akan diperolah tidak akan keluar sepenuhnya.

 Faktor yang mempengaruhi Bandwidth dan Throughput

Perangkat jaringan yang digunakan
- type data yang ditransfer
- Jumlah pengguna jaringan
- Spesifikasi komputer client/user
- Spesifikasi komputer server

Keragaman Kebutuhan Bandwidth Sesuai kebutuhan

Tersedianya bermacam-macam layanan yang bisa diberikan oleh satelit memiliki sifat dan karakteristik tersendiri, khususnya jika dilihat dari parameter akses jamak dan modulasinya. Peningkatan layanan dan pengguna dari satelit memberikan perhatian lebih banyak pada penggunaan kapasitas transponder yang disediakan karena sifatnya adalah terbatas.